Anil Dhirubhai Ambani – a Bachelor in Science from the University of Bombay (Now, University of Mumbai) and Masters in Enterprise Administration from the Wharton College at the College of Pennsylvania was born on June four, 1959; is the second and the youngest son of Dhirubhai Ambani a famous Indian Enterprise Tycoon. Melanjutkan artikel kemarin mengenai bagaimana memulai usaha dari nol (0), dengan TOL KOL FOL WOL UOL , berikut aku akan share mengenai bagaimana kita mendapatkan ide dari bisnis yang sudah dijalan dan mengubah pandangan kita mengenai dunia tentang sebuah ide yang diciptakan secara luar biasa hanya dari bentuk kerjasama dan tentu saja dari sebuah rasa menghargai ide orang lain untuk mengubah dunia, yang pastinya dapat meningkatkan revenue perusahaan.
The problem is that in America, like everywhere else, our institutions of public well being have turn into so obsessed with body weight that they’ve missed what is actually killing us: our food provide. Weight loss plan is the main explanation for loss of life in the United States, responsible for more than 5 occasions the fatalities of gun violence and automobile accidents combined. But it surely’s not how a lot we’re eating—Individuals truly devour fewer energy now than we did in 2003. It is what we’re eating.
Hanya bersedia menerima informasi positif. Anda harus pintar menerima informasi positif dan sebaiknya harus positif saja. Oleh sebab itu kita harus berhati-hati terhadap apa yang kita dengar, lihat, rasakan, dan pikirkan. Milikilah impian sehingga raga Anda akan mampu memancarkan gelombang positif yang mampu menarik (seperti magnet) orang lain untuk membantu Anda menjadi seperti yang Anda impikan. sepertinya, ada kekuatan yang berbisik dan membimbing Anda untuk bertindak agar anda mengikuti suatu jalan. Anda akan ditunjukkan jalan-jalan untuk meraih impian Anda, akan dipertemukan dengan orang-orang yang berpotensi membantu anda. Benar-benar sebuah kejaiban. Orang yang beragama percaya bahwa ini adalah kekuatan dan petunjuk dari Tuhan.
Semua yang ada di ruang sidang, terdiam. Baru saja mereka mendengarkan kata-kata dari seorang terpelajar dan bijaksana. Tak perlu dikatakan, Henry Ford memenangkan perkara!. Demikianlah perbedaan antara pergi ke sekolah dan menjadi terpelajar. Banyak orang menganggap orangtua dan kakek kita tidak terpelajar karena tidak pemah bersekolah. Ini menyedihkan! Beberapa anak bahkan merasa malu akan orangtuanya karena punya orangtuanya petani padi, penjual rokok, penjual koran atau pedagang kaki lima. Apakah kita bisa menanamkan seorang lulusan universitas tapi malu akan orang tuanya sebagai orang terpelajar?. Yang menarik, dari semua hal yang berubah dalam 50 tahun terakhir, pendidikanlah yang berubah belakangan. Sangat menarik untuk dicatat bahwa seorang ilmuan yang mempelajari hidup dan pemikiran Socrates mendapat PhD untuk itu. Tapi Socrates sendiri tidak punya ijazah sama sekali.
Ok karena semua mau denger, sebelumnya aku mau cerita dulu siapa itu John C Maxwell. Dulu banget aku itu tertarik dengan dunia entrepreneur dan kepemimpinan. Jadi aku suka banget beli buku yang berkaitan dengan hal komunikasi, pemimpin, kiat sukses dan sebagainya dan yang paling penting adalah seni. Wow aku suka banget dengan seni. Tapi yang mau aku bahas adalah pengarang buku yang aku suka yaitu John C Maxwel.